Kabarjatimnews.id || Pacitan — Danramil 0801/02 Kebonagung Lettu Cpl Indra Masruhin bersama Forkopimca dan pemerintah desa meninjau lima titik lahan yang diusulkan sebagai lokasi pembangunan Koperasi Desa Koperasi Merah Putih (KDKMP) di Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, Sabtu (15/11/2025). Peninjauan ini merupakan bagian dari percepatan program nasional yang menargetkan setiap desa memiliki Koperasi Merah Putih sebagai pusat pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Pembangunan KDKMP yang direncanakan memiliki ukuran 30 x 20 meter ini menjadi tindak lanjut arahan pemerintah pusat dalam memperkuat perekonomian desa melalui kelembagaan koperasi yang mandiri dan berdaya saing. Dalam peninjauan tersebut, Danramil didampingi unsur Forkopimca, perwakilan pemerintah desa, dan perangkat desa setempat.
Lurah Gung Leto, Br Sitepu, menyampaikan komitmennya mendukung penuh realisasi program tersebut.
“Kami berkomitmen mendukung Koperasi Merah Putih. Dengan sinergi pemerintah desa, TNI, dan masyarakat, kami berharap pembangunan ini memberi dampak besar bagi warga,” ujarnya.
Sementara itu, Danramil 02/Kebonagung Lettu Cpl Indra Masruhin menegaskan kesiapan TNI dalam mendukung kebijakan nasional di tingkat desa.
“Koramil 02/Kebonagung siap mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kami memastikan penyiapan lahan berjalan sesuai aturan,” ungkapnya.
Ia juga mengapresiasi langkah pemerintah desa yang bergerak cepat dalam menindaklanjuti arahan komando atas.
“Koperasi Merah Putih adalah bentuk nyata dukungan TNI terhadap pembangunan ekonomi kerakyatan. Kami mengapresiasi respons cepat pemerintah desa dan Babinsa,” tambahnya.
Rangkuman Hasil Peninjauan Lima Desa:
Desa Plumbungan
Tanah desa, luas memenuhi syarat.
Perlu talud setinggi 3 m sepanjang 30 m, pengurukan lahan, dan proses pemecahan sertifikat.
Desa Karangnongko
Tanah hibah dari Suci Catur Pratiwi.
Sertifikat atas nama Joko Setyono (alm).
Perlu proses hibah, balik nama, dan pemerataan lahan.
Desa Kalipelus
Tanah desa ukuran 13 m x 40 m.
Dibutuhkan talud setinggi 3,5 m sepanjang 43 m serta pengurukan lahan.
Desa Klesem
Tanah desa di tepi pantai, jauh dari permukiman penduduk.
Desa Wora Wari
Tanah pemerintah daerah ±7.000 m².
Lahan ukuran 20 x 30 m di jalur lintas selatan dinilai memenuhi syarat.
Melalui pemetaan lapangan ini, proses perencanaan pembangunan KDKMP di Kecamatan Kebonagung diharapkan semakin terarah dan sesuai dengan kebutuhan desa. Kehadiran koperasi tersebut diharapkan mampu memperkuat aktivitas ekonomi produktif, membuka peluang usaha baru, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. (*)
Posting Komentar
0Komentar