Hujan Deras Picu Longsor di Mujing Nawangan, Dapur Rumah Warga Jebol Tertimpa Material Tebing

Kabar Jatim News
By -
0
Kabarjatimnews.id || Pacitan – Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kecamatan Nawangan, Kabupaten Pacitan, pada Senin (27/10/2025) sore, memicu terjadinya tanah longsor di Dusun Ploso, Desa Mujing. Material longsoran dari tebing setinggi sekitar tiga meter menimpa bagian dapur rumah milik Slamet, warga RT 03 RW 11, hingga menyebabkan dinding dapur jebol.

Menurut laporan Babinsa Koramil 0801/05 Nawangan, Serka Salekan, peristiwa terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Sebelumnya, sejak pukul 12.00 WIB, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat mengguyur kawasan tersebut. Kondisi tanah yang labil membuat tebing di samping rumah Slamet tidak mampu menahan tekanan air hujan hingga akhirnya longsor.

“Material tanah bercampur batu langsung menerjang dinding dapur rumah warga. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” terang Babinsa Serka Salekan, saat ditemui di lokasi kejadian.

Akibat kejadian tersebut, dinding dapur jebol dan sebagian material longsor masuk ke dalam rumah. Kerugian materiel ditaksir mencapai sekitar Rp3 juta.

Usai menerima laporan, Babinsa bersama anggota Polsek Nawangan, petugas Trantib Kecamatan, dan perangkat Desa Mujing segera melakukan pengecekan dan pembersihan material longsor. Warga sekitar juga bergotong royong membantu memperbaiki bagian rumah yang rusak.

Pemerintah Desa Mujing bersama petugas Trantib Nawangan turut memberikan bantuan darurat berupa sembako dan selimut kepada keluarga korban. “Kami berupaya hadir secepat mungkin untuk memastikan warga terdampak mendapat bantuan, sekaligus mengantisipasi longsor susulan,” tambah Serka Salekan.

Serka Salekan mengimbau masyarakat, khususnya yang tinggal di area perbukitan, agar tetap waspada terhadap potensi longsor di musim penghujan. “Kami harap warga memperhatikan kondisi lingkungan sekitar, memangkas vegetasi yang terlalu berat di tebing, serta segera melapor ke aparat desa jika melihat tanda-tanda longsor,” ujarnya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kejadian ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat Pacitan yang berada di daerah rawan bencana untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi musim hujan yang mulai intens. (*)
Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)