KabarJatimNews.id || Pacitan — Kodim 0801/Pacitan bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pacitan menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Semeru 2025 di Lapangan Mapolres Pacitan, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Senin (14/07/2025).
Apel yang dipimpin Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Azhar, S.H., S.I.K., M.I.K. ini turut dihadiri Dandim 0801/Pacitan Letkol Arh Imam Musahirul, S.H., M.I.P., Sekda Pacitan Dr. Ir. Heru Wiwoho Supadi Putro, M.Si., Danlanal Pacitan Mayor Laut (P) Aris Alfatah, beserta unsur Forkopimda lainnya. Adapun peserta apel terdiri dari personel TNI-Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD, Senkom Mitra Polri, Orari, Rapi, hingga Dinas Kesehatan.
Dalam amanat Kapolda Jawa Timur yang dibacakan Kapolres Pacitan, disampaikan apresiasi kepada semua pihak yang selama ini telah berkontribusi menjaga keamanan dan ketertiban, khususnya di Jawa Timur.
“Operasi Patuh Semeru ini adalah bentuk komitmen bersama dalam meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan berlalu lintas. Meski angka kecelakaan lalu lintas pada Januari-Juni 2025 mengalami penurunan, tingkat pelanggaran masih cukup tinggi. Ini menjadi indikator bahwa kesadaran masyarakat harus terus ditingkatkan,” ujar Kapolres.
Operasi Patuh Semeru 2025 berlangsung selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Juli 2025, mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”. Fokus operasi mencakup penindakan pelanggaran seperti berboncengan lebih dari dua orang, melebihi batas kecepatan, pengendara di bawah umur, tidak memakai helm SNI, pengemudi tidak mengenakan sabuk pengaman, penggunaan ponsel saat berkendara, berkendara dalam pengaruh alkohol, hingga melawan arus lalu lintas.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Pacitan menyematkan pita tanda dimulainya operasi kepada perwakilan Subdenpom V/Pacitan, Polres Pacitan, dan Dinas Perhubungan.
Dandim 0801/Pacitan Letkol Arh Imam Musahirul, S.H., M.I.P. menegaskan dukungan penuh TNI terhadap suksesnya Operasi Patuh Semeru 2025 di wilayah Pacitan.
“Keamanan dan ketertiban lalu lintas bukan hanya menjadi tanggung jawab aparat, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Sinergi TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat sangat penting agar Pacitan tetap kondusif dan angka kecelakaan bisa terus ditekan,” kata Dandim.
Menurutnya, kehadiran aparat gabungan akan menciptakan efek jera bagi pelanggar lalu lintas sekaligus meningkatkan kepercayaan publik terhadap kinerja aparat keamanan.
Apel Gelar Pasukan ditutup dengan pemeriksaan kesiapan kendaraan operasional serta pasukan yang terlibat, dilanjutkan dengan sesi foto bersama Forkopimda dan peserta apel. (Red)
Posting Komentar
0Komentar