Tragedi di Jembatan Semanten: Gagal Menyalip, Pengendara Motor Tewas Seketika

Kabar Jatim News
By -
0


Kabarjatimnews.id | Pacitan - Kecelakaan maut terjadi di ruas jalan nasional Pacitan–Ponorogo, tepatnya di atas Jembatan Semanten, Dusun Krajan, Desa Semanten, Kecamatan Pacitan, pada Kamis (1/5/2025) sore sekitar pukul 16.30 WIB. Peristiwa mengenaskan ini melibatkan tiga kendaraan dan mengakibatkan satu orang tewas di tempat serta satu lainnya luka berat.


Korban meninggal adalah Tatag Sutadi (65), warga yang saat itu mengendarai sepeda motor Honda Revo berpelat B 6443 WCI bersama istrinya, Bekti Astuti (65). Mereka datang dari arah selatan, melaju ke utara. Di atas jembatan yang memiliki marka jalan lurus tanpa putus—tanda larangan menyalip—Tatag mencoba mendahului mobil Honda Mobilio dengan nomor polisi AE 1541 V yang dikemudikan oleh Moh. Maskur.


Namun nahas, upaya menyalip itu berujung petaka. Dari arah berlawanan muncul truk Mitsubishi Engkel bernomor polisi AE 8718 YF yang dikemudikan Agung Rudi Sanjaya (40), warga Tegalombo. Tabrakan pun tak terhindarkan.


Benturan keras menyebabkan Tatag tewas seketika di lokasi akibat luka parah di bagian kepala. Sang istri mengalami luka serius di kepala dan patah tulang di kedua tangan. Saat ini ia dirawat intensif di RSUD Pacitan.


Kasat Lantas Polres Pacitan, AKP Dwi Purwanto, membenarkan kejadian tersebut dan menegaskan bahwa tim kepolisian segera melakukan olah tempat kejadian perkara, memeriksa sejumlah saksi, serta mengamankan barang bukti.

“Dugaan sementara, pengendara motor nekat menyalip di area terlarang, tepatnya di atas jembatan dengan marka lurus tak terputus. Ini menjadi pemicu utama kecelakaan,” ungkap AKP Dwi.


Kerugian materiil akibat insiden ini ditaksir mencapai Rp5 juta. Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan lanjutan guna memastikan penyebab pasti kecelakaan tragis ini.(Red/BBG)

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)